Kelompok tari itu bernama Bala Maharddhika
Keinginanku menekuni dunia tari begitu kuat, mungkin almarhumah Ibu kandungku begitu deras mengucurkan darah seni tarinya padaku, sehingga aku sangat menyukai dunia seni tari. Dari sanggar Bagong Kusudiharjo sampai dengan Natya Lashkita tempat mas Didik N.T, pernah kuikuti jaman kanak-kanakku dulu. Bahkan Oom pernah menyarankan untuk ikut bergabung di Among Bekso. Masuk SMP kegiatan tari mulai sedikit dilarang oleh orang tua angkatku, tapi tetap saja tidak menyurutkan keinginan untuk menari. Jaman SMP dulu, tari modern mulai marak, beberapa kelompok tari bermunculan, salah satunya kelompok tari Bala Maharddhika. Berhubung larangan untuk menari yang sangat kuat, maka hanya saat-saat tertentu saja bakat tari kusalurkan, namun impianku masuk kelompok tari tersebut selalu ada... Bertambah usia, dinamika hidup, dan dinamis seni mulai kurasakan. Suatu ketika saat jalan kaki berangkat ke sekolah (kelas 1 SMEA N 3 Gowongan), tanpa sengaja menemukan selebaran untuk masuk pada kelompo