Jum'at Barokah....

Seminggu ini adalah ujian (lagi) dalam perjalanan hidupku, mungkin memang harus demikian saat aku yang selalu bangga akan kehidupan berwarnaku. Walaupun sebenarnya siapapun memiliki cerita hidup yang aku yakin tak kalah berwarna warni.

Berbahagialah yang lahir di dunia dan sampai menutup mata tidak memiliki cela. Mungkin dia termasuk orang yang berasal dari keturunan malaikat, sehingga bisa benar-benar bersih..
Bagaimana dengan aku??
Jauhhhh dari kata bersih, seperti yang aku bilang tadi aku sangat berwarna.

Hitam, bagiku tidak selalu identik dengan kejahatan, bagiku warna hitam adalah sebagai penegas, bahkan mungkin garis, atau bayangan. Dan warna hitam inipun ada dalam hidupku, bahkan mungkin cukup banyak ...
Namun terkadang saat hitam tersebut diketahui, dunia serasa runtuh....

Seminggu sudah aku berjalan dengan membawa perasaan antara hidup ataupun tidur, aku tidak bisa menyebut itu mati. Karena aku belum pernah mengalaimnya. Namun yang jelas aku berasa setiap langkahku tidak menapak di jalan.
Bahkan aku takut dengan bayanganku sendiri...
Pernah gak kalian mengalami seperti itu??
Jika belum, cobalah membuat garis hitam dalam hidupmu... Yakinlah rasanya gak enak banget..

Beruntung aku memiliki orang terkasih yang diberi kepercayaan oleh Allah untuk menyentilku. Hasilnya???
Aku tersungkur....
Rasanya malu kepada diri sendiri.
Jika sudah begini, rasanya masuk di bak yang berisi air penuh sangat membantu, untuk membasuh dan juga menyembunyikan basah air mataku... Padahal aku sangat takut di dalam ruangan yang sempit. Namun ternyata bak mandi yang sesempit iru rasa-rasanya masih terlalu lebar buatku sembunyi....

Rangkaian penyesalan muncul, kesombonganku terkikis, perlahan tapi pasti. Hingga yang tersisa adalah rasa sepi.. Hening layaknya suara makam pada malam pertama saat menerima jenasah masuk ditelan bumi.... Kosong, jiwaku pergi, semangatku pudar.....
Dimana aku......???

Kilasan demi kilasan masa kesia-siaanku datang. Seperti bayangan yang berusaha aku hindari. Kali ini sangat digambarkan. Rasanya menyayat.....

Kesadaran mulai muncul, barisan bayangan orang-orang setiaku satu persatu datang. Mereka mengingatkanku bahwa mereka sayang padaku, bahkan sangat..
Baik dan bodoh bedanya sangat tipis....
Mereke Baik tapi aku bodohi... Yang terjadi adalah, mereka tetap baik, dan aku menjadi bodoh dengan kelakuanku sendiri...

Inilah hidupku, sudah harus berpikir bahwa ini bukanlah hanya sekedar "permainan".
Di dalamnya ada banyak jiwa yang akan tersakiti jika aku........
Di dalamnya ada banyak cinta dan sayang yang akan mereka beri jika aku........
dan Didalamnya penuh amarah jika aku......

Mereka punya hati...
Merka punya cinta...
Mereka punya cinta yang tak berbatas.....
SADARI ITU!!

Mereka adalah rombongan kekasih yang selalu ada buatku...

Jum'at lalu aku terpuruk, Jum'at ini aku bangkit, aku gak mau tertatih, aku berniat untuk langsung berlari. Seperti biasanya aku, dinamis dan menggila...

Mungkin ya, aku adalah macan yang kehilangan belang, namun aku tetap MACAN.

Puji syukur padamu Allah SWT akan semua keindahan ini, makasih untuk warna indah hidupku...

Untuk barisan pecinta, big thx dan maaf,
Ijinkan aku meyayangi kalian dengan kekuranganku...
Love You All..........

22 Juli 2016








Komentar

Postingan populer dari blog ini

Filosofi Jawa Yu Beruk..

Basa Jawa Ndeso?