Smokey...

Sejak diasuh kedua orang tua angkatku, seperti yang pernah kuceritakan pada bebarapa tulisanku yang lalu, aku hanya berteman dengan 2 ekor anjing yang mereka piara. Uniknya pada awalnya aku sangat takut akan ke dua binatang ini, namun berjalannya waktu mereka adalah "teman-ku" yang paling setia. Sayang saat aku menginjak SMP ke-dua anjingku meninggal diracun orang.

8 Tahun lalu, tiba-tiba keinginan untuk memelihara binatang muncul lagi. Beberapa tempat yang menjual aneka satwa aku datangi, namun tak satupun yang membuatku tertarik.
Hingga pada suatu saat atas rekomendasi salah seorang kawan, aku ditawarin anak anjing yang baru berumur sekitar 2 Bulan. Dia peranakan Pekingse dan Bulldog.

Saat pertama aku langsung suka dengan anjing kecil tersebut, langsung saja aku ambil dia untuk kupiara. Awal-awal pindah di keluarga baru pastilah anjing kecil tersebut meringik-ringik, dan tentu saja menimbulkan tanya dari Ibu dan Bapakku, termasuk para tetangga.

Saat ku adopsi, anjing kecil betina itu berwarna seperti asap rokok, atas pertimbangan tersebut kuberi nama Smokey, mbuh artine opo asline gak begitu paham, yang jelas ada unsur smoking dari rokok aja pikirku hehehehehehe.... Jadilah kuberi nama dia Smokey, setelah sebelumnya dia diberi nama Cindy oleh pemiliknya. Dari dulu aku paling anti memberi nama binatang dengan nama orang, itu sebenarnya alasan utama (tapi sering mengumpat orang dengan binatang hahahahahaha).


Jika dulu saat aku kerja, Smokey ini justru lebih dekat ke alm.Ibu, maklum beliau sudah sering memiliki binatang piaraan. Bahkan saat aku pulang kantor terlambat, Ibu-lah yang sering memberinya makan. 
Itu dulu...


Awal Tahun 2014 setelah kedua Orang Tua angkatku meninggal, otomatis aku hanya tinggal sendiri, beruntung ada Smokey yang setia menemaniku. Jujur terkadang terganggu saat anjing kecilku tersebut menggonggong-gonggong gak jelas. Namun beberapa waktu ini dia sangat menghiburku, minimal mengurangi kesepianku.

Pada hari-hari terakhir Bapak meninggal, suara lirih beliau sering kali memanggil-manggil namaku untuk minta bantuanku saat ingin duduk ataupun minum. Suara-suara tersebut sering kali terngiang-ngiang dalam malam-malamku. 

Selasa 08 April 2014 malam yang lalu, saat tidur pulasku akhirnya terjaga dikarenakan aku dengan jelas mendengar suara alm.Bapak memanggil. Spontan aku terbangun dan bersiap ke kamar beliau, namun saat tersadar bahwa beliau sudah meninggal maka kuurungkan niatan ke kamar Bapak.
Malam sepi membuatku sedikit ketakutan akan hal tersebut, spontan kupanggil
 "Smokey dimana kamu...????", karena seperti biasa dia tidur dalam kotak kandangnya.
Bergegas anjing kecil inipun menuju kamarku, kuambil keset yang dia biasa gunakan buat alas tidur, dan kuletakan di depan pintu kamarku, sambil kuperintahkannya tuk menemaniku dan menjagaku di depan kamar.
Seolah paham akan yang kuucapkan, Smokey tidur di atas keset tersebut....

Jum'at malam lalu kembali lagi aku terbangun saat sepi dan pekatnya malam sangat menggangguku. Suara malam tersebut sangat hening. Kamar gelap gulita, dan suara AC tidak berbunyi. Mendadak panik dan sesak nafas-ku kumat, beruntung ada sedikit cahaya yang masuk melalui genteng kacaku, sedikit melegakanku.
Tiba-tiba pintu kamar berderik suara dari kuku Smokey disertai ringikanya, sepertinya dia tau dan cemas dengan kondisiku..
"Aku gak papa Smokey, kamu tidur aja...," teriakku dari dalam kamar. Dan suara langkahnya pergi menjauh dari kamar.

Itu dari beberapa tingkah dia yang sok care, namun lebih banyak lagi kelakuan minusnya yang lain, namanya juga binatang. Namun, minimal aku sedikit tenang dan memiliki "teman" di rumah saat kesepian.

Aku pernah baca artikel tentang anjing, bahwasanya 1 tahun umurnya dikalikan 5 tahun umur manusia, artinya Smokey sudah cukup tua. Bagiku dia tidak pernah tua, karena dia memang bertubuh mini. Orang Jawa bilang Anjing kikik. 

Walaupun hanya seekor anjing, namun binatang pintar ini adalah teman yang baik....

Dan saat malam ini aku menulis cerita tentang dia, disebelah mejaku dia merebahkan diri dan menemaniku...

Ah semoga kelak anak-anakku sempat berkenalan dengan my Smokey....

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Filosofi Jawa Yu Beruk..

Basa Jawa Ndeso?