Olah Raga Olah Rasa (Bag 2)

Konon olahraga mampu membuat orang menjadi lebih bahagia. Rasanya benar apa yang disampaikan tersebut, aku dulu merasakan efek gembira tiap kali rajin menjalaninya, dan ada efek semangat menjalani hari-hari.

Berenang sebagai salah satu pilihan olahraga. Namun terkadang berurusan dengan fasilitas umum membuat aku kurang nyaman. Satu-satunya kolam renang yang memiliki standar paling nyaman buatku hanya di kampus UNY. Sayangnya harus pinter-pinter memilih hari serta jam, seringnya berbarengan dengan anak-anak yang tergabung dalam club-club renang membuatku enggan berangkat. Belum lagi jika hawa dingin lagi datang, semakin membuat males gerak.

Bagaimana dengan gym?
Beberapa waktu lalu, aku pernah jadi member tempat gym di Jogja. Hasilnya?
Nol besar. Paling berangkat hanya beberapa kali doank, gak seru..
Hanya memainkan benda-bensa mati. Alat favorit ya cuman treadmil (bener gak tulisannya? Hehe), kegiatan favorit cuman dibilik sauna. Dahhh gitu aja terus.
Asli gak guna..

Aslinya aku suka akan kegiatan olahraga yang seru. Semacam senam dan sejenisnya. Sayangnya perkembangan umur dan jarangnya ikut kelas senam, badan pegel luar biasaaaa jika hanya ikut sesekali.

Suatu hari ada kawan membagikan video live saat ada acara menari di salah nDalem Pujokusuman. Nampak gerakan2 halus dari para penampil membuatku tertarik untuk ikut di dalamnya.

Jika dulu aku bisa menghasilkan uang dari hasil menari, sekarang bisa menghasilkan sehat dari menari, itu harapanku.
Panggung adalah dunia yang kurindukan, hal menyenangkan untuk dilakoni, semua ada masanya.

Sekarang sudah tidak mencari panggung, tapi lebih kepada srawung, dan nguri-uri kabudayan.

Jangan salah, walaupun terlihat halus, menari membutuhkan energi yang tidak sedikit gaes.
Bahkan diawal-awal ini aku masih kedodoran dan berasa berat...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Filosofi Jawa Yu Beruk..

Basa Jawa Ndeso?